Cincin - benda satu ini seringkali dijadikan lambang hubungan antar dua individu dalam sebuah pertunangan atau pernikahan. Ternyata di seluruh penjuru dunia banyak fakta-fakta unik mengenai cincin pertunangan atau cincin pernikahan.
1. Di negara Amerika, Inggris, Prancis dan Kanada, cincin pertunangan dikenakan di jari manis tangan kiri. Mereka percaya bahwa di jari tersebut terdapat syaraf yang berhubungan langsung dengan hati. Sedangkan di negara seperti Jerman, India dan Norwegia, baik cincin pertunangan maupun cincin kawin dikenakan di jari tangan kanan.
2. Sejak pecahnya perang dunia II, para pria populer melewati dua upacara, upacara pertunangan dan pernikahan. Di mana pada kedua upacara tersebut, pria diwajibkan memakai cincinnya. Kabarnya, kebiasaan ini berawal ketika jaman dahulu para pria berangkat ke medan perang. Mereka akan mengikat kekasihnya dengan cincin sehingga sepulang dari peperangan mereka dapat menikah.
3. Kalau jaman dulu, sebenarnya cincin kawin bukan merupakan simbol cinta dan ikatan. Namun lebih kepada simbol bahwa sang mempelai pria mapan secara sosial.
4. Menurut tradisi Hindu, cincin pertunangan atau cincin kawin tidak harus digunakan di jari tangan. Ada sebuah tradisi yang disebut dengan bichiya, yaitu pemasangan cincin di jari kaki sebagai lambang pertunangan.
5. Di Rumania, sebuah pernikahan dianggap sakral dan diharapkan langgeng. Sehingga untuk memperingati ulang tahun pernikahan ke 25, suami istri akan bertukar cincin kembali dengan cincin berbahan perak. Sedangkan bila usia pernikahannya telah mencapai 50 tahun, maka pasangan suami istri tersebut akan bertukar cincin yang terbuat dari emas sambil mengulangi janji nikahnya.
6. Claddagh adalah cincin tradisional yang berasal dari Irlandia. Umumnya digunakan sebagai cincin pertunangan, cincin kawin atau bahkan cincin persahabatan saja. Bedanya, cincin ini memiliki desain yang berbeda-beda, yang akan memperlihatkan bahwa itu adalah cincin pertunangan, cincin kawin atau hanya persahabatan saja. Cincin ini pertama kali dibuat pada abad ke-17.
7. Cincin pertunangan dan cincin kawin itu beda. Menurut tradisi di Amerika, cincin pertunangan memiliki batu permata yang ukurannya jauh lebih kecil ketimbang cincin kawin.
2. Sejak pecahnya perang dunia II, para pria populer melewati dua upacara, upacara pertunangan dan pernikahan. Di mana pada kedua upacara tersebut, pria diwajibkan memakai cincinnya. Kabarnya, kebiasaan ini berawal ketika jaman dahulu para pria berangkat ke medan perang. Mereka akan mengikat kekasihnya dengan cincin sehingga sepulang dari peperangan mereka dapat menikah.
3. Kalau jaman dulu, sebenarnya cincin kawin bukan merupakan simbol cinta dan ikatan. Namun lebih kepada simbol bahwa sang mempelai pria mapan secara sosial.
4. Menurut tradisi Hindu, cincin pertunangan atau cincin kawin tidak harus digunakan di jari tangan. Ada sebuah tradisi yang disebut dengan bichiya, yaitu pemasangan cincin di jari kaki sebagai lambang pertunangan.
5. Di Rumania, sebuah pernikahan dianggap sakral dan diharapkan langgeng. Sehingga untuk memperingati ulang tahun pernikahan ke 25, suami istri akan bertukar cincin kembali dengan cincin berbahan perak. Sedangkan bila usia pernikahannya telah mencapai 50 tahun, maka pasangan suami istri tersebut akan bertukar cincin yang terbuat dari emas sambil mengulangi janji nikahnya.
6. Claddagh adalah cincin tradisional yang berasal dari Irlandia. Umumnya digunakan sebagai cincin pertunangan, cincin kawin atau bahkan cincin persahabatan saja. Bedanya, cincin ini memiliki desain yang berbeda-beda, yang akan memperlihatkan bahwa itu adalah cincin pertunangan, cincin kawin atau hanya persahabatan saja. Cincin ini pertama kali dibuat pada abad ke-17.
7. Cincin pertunangan dan cincin kawin itu beda. Menurut tradisi di Amerika, cincin pertunangan memiliki batu permata yang ukurannya jauh lebih kecil ketimbang cincin kawin.
8. Di Amerika, cincin pertunangan boleh diminta kembali apabila pertunangan gagal. Berbeda dengan di Inggris, di mana cincin pertunangan tidak bisa diminta kembali apabila mereka yang berinisiatif mengajak putus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar